Open Cbox
“Katakanlah, kalau sekiranya lautan menjadi tinta untuk menulis kalimat-kalimat Tuhanku, sungguh habislah lautan itu sebelum habis ditulis kalimat-kalimat Tuhanku, meskipun kami datangkan tambahan sebanyak itu pula.” (QS. Al Kahfi: 109)

Muridku Bertanya Tentang Orgasme, Salahkah?

Ada hal yang cukup menggelikan bagiku untuk kegiatan belajar mengajar (KBM) pada hari ini____________ Kenapa dan ada apa? Silahkan disimak cerita saya kali ini.
Jika biasanya saya menjinjing laptop dan LCD untuk memberikan materi pelajaran IPA, kali ini hanya perangkat guru secukupnya yang saya bawa. Mengingat minggu depan sudah mulai Ujian Mid Semester Ganjil, hari ini saya putuskan untuk sekedar memberikan kisi-kisi dan membahas materi-materi tertentu yang belum difahami oleh siswa. Saya pun mengulang sekilas materi yang sudah saya sampaikan dan memberikan kisi-kisi yang akan saya ujikan pada saat MID semester nanti. Setelah kisi-kisi saya berikan dan semua anak mencatat di bukunya masing-masing, kali ini saya membuka sesi tanya jawab terkait materi yang belum difahamai oleh siswa.
Banyak sekali pertanyaan yang diajukan oleh para siswa. Para siswa cukup proaktif dalam sesi kali ini. Saya pun merasa antusias dan bersemangat untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan dari mereka. Sebagian besar pertanyaan terkait dengan materi system reproduksi pada manusia. Misalnya, kenapa kalu haid sakit? Kalau darah haid terlalu banyak keluar nanti darah di tubuh kita habis tidak Bu? Hmm…. Dan masih banyak lagi pertanyaan-pertanyaan yang di lontarkan anak-anak yang tergolong masih lugu.

Sebuah pertanyaan yang tidak lazim pun muncul dari salah satu siswi kelas favorit ini. “Orgasme itu apa yan Bu maksudnya?”. Ngek ngok……………. ('.') Saya sedikit tercengang mendapati pertanyaan itu dilontarkan pleh anak kelas IX MTs. Namun, sebagai guru saya harus bersikap dewasa. Sebelum saya menjawab pertanyaan tersebut saya balik bertanya. 

“ Kamu mendapat istilah tersebut dari mana?”
“Apa buku yang kamu baca?”
“ Coba tunjukkan ke Ibu Aini bukunya….” 
"Apa di LKS maupun di buku diktat IPA kamu menemukan istilah tersebut?”

Wajah siswiku terlihat pucat pasi……… ditambah dengan sorak sorai siswa-siswi yang lain terhadap dia. Sayapun merasa ibu dan berusaha memotivasi si penanya dan menenangkan kegaduhan di kelas.

“Oke… tenang dulu semuanya…. "
"Bu ‘Aini membuka lebar pertanyaan apapun untuk kalian."
"Kalian punya hak penuh untuk bertanya tentang apapun."
"Dan…. Bu Aini pun punya hak untuk menjawab maupun menunda jawaban dari pertanyaan kalian."
"Untuk kali ini…. Mohon maaf, pertanyaan yang diajukan temanmu ini jawabannya Bu AIni tunda. Mungkin nanti setelah kalian dewasa atau setelah menikah Bu AIni akan menjawab”. 

Itulah beberapa kalimat yang saya kemukakan. Dan akhirnya, suasana kelas pun menjadi cukup tenang dan kembali kondusif.

Bagi banyak orang, apapun yang berkaitan dengan reproduksi bukanlah hal yang tabu. Tapi untuk istilah yang satu ini (Red: orgasme), menurut saya belum saatnya diketahui oleh siswa SMP. Bagaimana menurut anda? Siswa SMP bertanya tentang orgasme, Salahkan??

Tulisan Berikut Juga Menarik Untuk Dibaca

10 komentar:

afitsetiadi mengatakan...

heheheheh... itulah, terkadang kepikiran kenapa saya jarang mau ngasih les materi biologi ixixxii.. :D

Anonim mengatakan...

pendidikan seks sejak dini jg penting bu, kalau saya pasti saya jawab dg bahasa menyesuaikan usia anak yg bertanya, biar anak tidak salah mempersepsikan apa yang dia baca dari sumber lain. anak bertanya pasti karena ingin tahu atau sekedar memastikan apa yg dia baca benar atau salah.
sekedar sharing juga.. soalnya saya jg sering mendapatkan pertanyaan sejenis.. hhehehe

Mahrizal mengatakan...

saya adalah salah satu orang yang tidak setuju dengan adanya pendidikan seks

dulu orang2 tua kita tidak ada pendidikan seperti itu toh akhirnya tahu juga
tidak perlu menurutku

Anonim mengatakan...

salam kenal bu guru.

Dengan berkembangnya teknologi dan informasi yg mudah didapat sehingga terkadang menjadikan seorang anak menjadi tau walupun belum masanya...

Mr. Mung mengatakan...

kalau sy langsung jawab dengan jelas dan tegas. :D
anak-anak udah pinter koq, dari pada nanti googling sendiri cari2 di internet, malah nemu yg mantab2, mending dijawab dulu. baru belakangnya kalau pengen merasakan nanti kalau sudah nikah dulu, haha... (kata2 yg sering tak sampaikan dikelas: ingat cewek BERSEGEL!)

Anonim mengatakan...

Salaamun 'alaik.
Memang hal tersebut masih sangat tabu untuk sebagian masarakat. Dan memang seharusnya disesuaikan dengan porsi pemikiran si anak. pendidikan seks memang bagus, namun terlalu vulgar juga tidak bagus. dan menurut ana untuk seukuran anak MTs/SMP lebih baik jawaban di'tunda' dulu untuk ke arah hal seperti itu (red: orgasme). Dan memang masa SMP adalah masa yang rasa ingin tahunya sangatlah besar, yang penting bagi para guru harus bisa mengukur porsi bagi anak didiknya. SEMANGAT !!!

Ainimalia mengatakan...

Hmmm... rupanya dari para komentator masih ada pro dan kontra... mau ngikut yang mana ya.... ('.')

Chelonia mengatakan...

Sependapat dengan Mr. Mung dan Tatang Tajudin Ibnu Supyan. Usia sekolah merupakan usia dimana rasa ingin tahu anak memiliki porsi yang cukup tinggi, apalagi yg berbau sex dan gender. mereka begitu tertarik membicarakan lawan jenis bahkan ke arah yg menurut sy vulgar untuk di bahas pd usia remaja.
alangkah baiknya pertanyaan seperti ini dijawab dg porsi yg sesuai seperti yg diutarakan oleh Mas Tajudin tadi.
Terima kasih.

Ainimalia mengatakan...

@ Chelonia: makasih atas masukannya...

Aryo Seno mengatakan...

hahaha sampe pucet gitu bu anaknya.

Posting Komentar

Terimakasih sudah membaca. Jangan Lupa Kasih Komentar ya...dengan santun dan bijak tentunya.....^_^

SAHABAT, bukanlah dia yang selalu membenarkan seluruh kata-kata kita...

SAHABAT adalah ia yang mau mengingatkan ketika kita terlupa...

Jadi Sahabat SQL Yuk!

Terima kasih sahabat SQL...... Hak Cipta Milik Allah Subhanahu Wa Ta'ala. SainsalQuran.Com Hanya Mencoba Belajar dan Berbagi Sedikit Dari Ilmu Allah Yang Luas